Teman-teman sekalian mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah Corporate Social
Responsibility (CSR). CSR sendiri biasa dikenal sebagai sebuah langkah yang dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan besar dengan misi yang ditujukan untuk kehidupan sosial yang lebih
baik. Kontribusi ini kerap kali diprogramkan sebagai sebuah kebijakan internal atau sebuah
strategi yang bersifat etikal. Wujudnya pun beragam, mulai dari kampanye untuk perubahan
yang lebih baik, hingga langkah konkrit untuk kemanusiaan atau lingkungan.

CSR kini menjadi instrumen yang cukup besar dalam menggiring kehidupan manusia lebih
baik. Hal ini dikarenakan dari sifat perusahaan -terutama yang sudah mendunia- memiliki
pengaruh kian besar dalam mempengaruhi konsumen-konsumennya, yang notabene juga
merupakan bagian dari masyarakat. Maka itu misi yang dicita-citakan oleh berbagai
organisasi masyarakat dapat terlaksana dengan lebih baik dan menyeluruh. Hal ini tidak
menutup mata juga dalam perkembangan di daur ulang plastik.

Seperti contoh yaitu Adidas yang beberapa tahun terakhir menjadi pelopor dalam
menggunakan polyester hasil dari daur ulang plastik dan meminimalisir penggunaan plastik
di toko-tokonya. Atau bagaimana kolaborasi antara Danone-AQUA dan Veolia Indonesia
untuk membentuk pabrik daur ulang plastik di Indonesia. Contoh-contoh tersebut hanya
segelintir dari CSR yang benar-benar berusaha untuk mengaktualisasi pengabdian ke
masyarakatnya. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa banyak perusahaan yang
enggan untuk melakukan hal ini.

Keuntungan Yang Bisa Diraih Dari CSR

Jikalau CSR ditinjau lebih jauh, secara khusus untuk daur ulang plastik dan pengurangan
plastik sekali pakai, memiliki keuntungan yang cukup berdampak dalam proses berjalannya
bisnis. Keuntungan yang paling nyata adalah untuk mengurangi biaya yang digunakan
perusahaan. Dengan menggunakan plastik hasil daur ulang dari penggunaan di perusahaan,
perusahaan memiliki kesempatan untuk mengalokasikan pendanaan ke hal-hal yang lebih
dibutuhkan seperti pengembangan produk-produk atau pengiklanan yang tentu saja tidak
memakan biaya yang sedikit.

Selain itu dengan terciptanya sistem daur ulang plastik sebagai CSR, perusahaan memiliki
kesempatan untuk menarik tenaga kerja baru bagi angkatan kerja di masa mendatang. Di
mana pelaksanaan CSR ini pasti membutuhkan tenaga kerja baru yang bisa berkontribusi
secara langsung. Jadi CSR bisa diterapkan sebagai sebuah kebijakan yang bermanfaat bagi
publik ataupun berjalannya siklus bisnis perusahaan.

Lebih daripada itu, melalui penerapan CSR yang mengusung dampak langsung dalam
menuai banyak perhatian masyarakat secara positif. Sebuah perusahaan atau brand yang
memiliki dedikasi pada lingkungan, semisal masalah daur ulang plastik, akan menjadi
panutan yang kerap kali ditiru oleh masyarakat. Hal ini tentu memiliki manfaat yang cukup
baik dalam reputasi kompetitif sebuah perusahaan, karena mampu meraih perhatian
masyarakat.

Apa Yang Dapat Dilakukan Pelaku Usaha Plastik Untuk Melaksanakan CSR?

Beberapa langkah dalam melaksanakan CSR sendiri bukanlah hal yang mustahil untuk
dilakukan, terutama jika ingin memiliki dampak yang signifikan terhadap lingkungan. Daur
ulang dan menggunakan kembali produk-produk plastik menjadi langkah awal yang paling
mudah dilakukan. Kedua aktivitas ini tentu sudah memiliki manfaat yang jelas dengan tidak
menambah jumlah limbah plastik yang mencemari lingkungan, serta berusaha
memanfaatkan daur ulang plastik sebagai sumber bahan dasar produk. Semisal poliester dari
daur ulang plastik, atau produksi solar dari botol-botol plastik yang dapat digunakan sebagai
bahan bakar mesin di pabrik.

Langkah lainnya adalah dengan menjalin kerjasama dengan pemasok-pemasok yang
berfokus pada kelestarian lingkungan. Banyak cara untuk mempraktekkan langkah ini,
semisal perusahaan anda tidak bisa untuk mencacah dan melelehkan plastik bekas, maka
perusahaan anda dapat menjadi pembeli bahan dasar dari daur ulang plastik. Begitupun
sebaliknya, jika memiliki kemampuan dalam mendaur ulang plastik, berarti dapat menjalin
kerjasama dengan perusahaan lain yang memiliki CSR kelestarian lingkungan.

Sementara itu yang tak kalah penting adalah kampanye dari CSR yang anda ingin capai.
Kampanye ini dapat diaplikasikan dengan melakukan pengiklanan di berbagai wadah seperti
sosial media atau baliho di jalan. Kampanye terhadap CSR juga dapat dipraktekkan dengan
memunculkan ajakan pada masyarakat melalui kemasan-kemasan non-plastik yang
digunakan, atau pada desain produk yang perusahaan jual.