Harga Biji Plastik PP Terkini OKTOBER 2024
Surya Indo Utama menjual biji plastik daur ulang Polypropylene dengan berbagai jenis dan varian warna. Menjadi distributor resmi biji plastik sejak 1970, kami berkomitmen untuk selalu menjamin kualitas dan kebersihan, sehingga konsumen dapat menghasilkan produk premium yang berkualitas.
Berikut jenis dan varian warna PP yang tersedia:
*Harga Oktober 2024
- PP Putih (9.500-14.500 / kg)
- PP Hitam (8.500-12.500 / kg)
- PP Bening (10.000-16.500 / kg)
- PP Warna (8.500-13.500 / kg)
*Klik di sini untuk harga biji plastik terbaru jenis lainnya
Seperti yang sudah kita ketahui, jika jenis plastik PP atau biasa disebut Polypropylene berkode 5 ini adalah jenis plastik yang banyak digunakan untuk tempat makanan dan juga minuman, selain bahannya yang kuat dan tahan panas, plastik ini juga memiliki tingkat keamanan yang cukup tinggi sehingga bisa dipakai berulang kali untuk menyimpan makanan jadi taupun bahan makanan yang akan digunakan.
Dengan banyaknya keuntungan yang diperoleh, menjadi bahan pertimbangan konsumen untuk membeli produk, sehingga terjadilah permintaan pasar yang cukup tinggi untuk jenis produk biji plastik dengan kode 5 ini.
Hal tersebut berdampak kepada hukum permintaan dan penawaran. Jika suatu barang memiliki permintaan yang lebih besar dibandingkan penawaran, yang terjadi adalah kelangkaan sehingga terjadilah kenaikan harga pasaran. Tentu saja, sebagai penjual maupun pembeli keduanya tidak ada yang mau rugi, berbagai cara tetap dilakukan agar mendapatkan hasil yang diinginkan.
Per tanggal 24 November 2022 pasar impor, pemasok luar negeri bersikap tegas untuk penawaran PP-homo impor ke Indonesia karena tekanan persediaan yang berkurang. Tidak kehabisan akal, pembeli tetap mencari secara lokal meskipun hanya dalam jumlah kecil untuk tetap memenuhi kebutuhan.
Dari berbagai negara di Asia, seperti vietnam, China, sampai Korea Selatan. Mereka bermasalah dengan pengajuan BID atau penawaran, pembeli memberikan harga dibawah biaya produksi sehingga penjual tidak bisa melepaskan begitu saja, sehingga terjadilah tarik ulur antara pembeli dan penjual.
Berbeda halnya dengan Korea Selatan yang lebih agresif dengan memberikan list kenaikan harga mereka menerapkan kenaikan $40/ton padakargo spot, mengirimkan daftar harga terbaru ke $990-1020/ton CIF Indonesia Produsen KoreaSelatan menaikkan penawaran sebesar $50/ton menjadi $1030-1050/ton CIF Indonesia, sementara material Vietnam turun $30/ton menjadi $1010/ton dengan persyaratan yang sama.
Sementara yang terjadi pada pasar lokal adalah pemulihan antara harga produsen dan pasar distribusi sehingga penjual mengabiskan banyak kargo dan support dari pasar impor menjadi salah satu kunci dukungan yang kuat. Meskipun sebagian besar pembeli mengundurkan diri, tetapi masih ada yang bertahan seperti pembeli skala menengah tetap melakukan pembelian meskipun jumlahnya tidak sebanyak biasanya. Sehingga pemasok bisa tetap melakukan pasokan barang terutama pada kargo spot PP-homo.
Pertarungan harga masih tetap menjadi masalah tawar menawar yang cukup sengit. Di mana pelanggan berskala besar menginginkan harga rendah sementara sulit untuk mencocokan dengan harga saat ini akibat adanya kenaikan dari beberapa faktor.
Adanya hal tersebut juga menimbulkan beberapa masalah seperti PO atau purchase order yang menurun dari bulan sebelumnya, sulitnya mencairkan tagihan yang berpotensi terjadinya kredit macet. Selain itu juga, banyak manufaktur di sektor produk rumah tangga yang berhenti operasi karena minimnya bisnis. Membuat harga PP-homo injeksi mengalami rintangan.
Hal tersebut tidak berlaku untuk pembelian grade PP film, meksipun harganya naik menjadi lebih tinggi tetapi pembeli tetap nekat membelinya karena harus mengamankan pasokan karena adanya permintaan pasar yang cukup tinggi terhadap barang tersebut.
Sementara itu, prospek pasar untuk pelanggan Indonesia, jauh lebih tenang karena sudah melakukan pengisian ulang untuk pasokan beberapa hari mendatang. Meskipun adanya pemasok lokal dan luar negeri yang menaikan harga, kemungkinan besar mereka akan mengambil sikap setelah banyak melakukan diskusi.
Tentu saja, sebagai pertimbangan untuk menyetok suatu barang, dikala kenaikan harga yang terus meningkat karena banyaknya permintaan. Langkah bijak yang bisa dilakukan adalah dengan meninjau kembali pasar, pastikan jika memang masih bisa diterima harganya dan juga permintaan barang meningkat tidak ada salahnya untuk membuat stok barang meskipun harus mengurangi jumlah pembelian dari sebelumnya.